Widhy's Guest Book

CBOX - www.cbox.ws - v4.3 -->

Mau buat buku tamu ini ?
Klik di sini
Sumber : http://ramadhanlmzero.blogspot.com/2012/12/cara-membuat-buku-tamu-keren-di-blog.html#ixzz3wBmkLEPw

Monday, 22 August 2011

Naruto 474


Sai  memberitahu  niat sakura sebenarnya.."saya kira ada yang terjadi.." kata kakashi. "apa yang terjadi sai?"tanya yamato. naruto hanya terpana. "sakura datang kesini bukan untuk mengakui perasaannya padamu... dia datang kesini untuk memberitahukanmu sesuatu yang dia dan teman2mu putuskan.." kata sai.
"saya merasa ada sesuatu yg aneh... ternyata ada yang disembunyikannya ya..." tanggapan naruto. "saya mengerti sekarang... kenapa dia tak sanggup mengataknnya padamu" kata sai lagi. "katakan pada saya sai.." pinta naruto. kakashi dan yamato hanya memperhatikan.
"Konoha akan mennyingkirkan sasuke. itulah yang diputuskan teman2mu" kata sai. yang membuat naruto terkejut dan tak bisa berkata apa2. hal itu juga membuat kakashi dan yamato terkejut."apakah sakura benar2 mengerti hal itu!? sakura mencintai sasuke!! jadi bagaiman mungkin dia..." tanya naruto. "sasuke menolong kegelapan mengambil dunia ini. jika dia dibiarkan hidup, dia hanya akan jadi pencetus perang dunia. dia seorang kriminal sekarang. setelah akatsuki menyerang konoha, semua ninja konoha takkan bisa menutup mata dari fakta kalau sasuke bekerja untuk akatsuki. sakura tak bodoh. dia bukan anak2 yang tak mengerti keadaan orang2. karena itulah dia datang kemari, untuk mengataknnya padamu" jelas sai.
"arrgghh.. lalu kenapa dia tak mengataknnya padaku.!?" kata naruto heran. "ini tak mudah... dia tau ini akan menyakitimu" kata kakashi. "tapi dia masih...." tanggapan naruto. "dia pikir itu akan meringankan bebanmu dengan memutuskan melupakan sasuke dan mengakui mencintaimu. tapi kau katakan masih mau menyelamatkan sasuke. kukira karena itulah dia tak tak bisa mengatakannya padamu yg sebenarnya. dia memikirkan perasaanmu. dan dia mungkin tau kau akan mengatakan itu. sebenarnya dia mengatakan padaku untuk tak mengatakannya padamu. dia mau mengatakan sendiri... dia bilang ini tugasnya." kata sai.
"tapi kalau dia tahu apa reaksi naruto... itu artinya dia takkan mengatakan nya pada pertemuan pertama kan?apa rencanya?"tanya yamato. "ini hanya perkiraan, tapi... mungkin ya" jawab sai. "maksudnya dia mau membunuh sasuke sendiri" kata kakashi. naruto terkejut. "apa itu benar sai?"kata yamato yg juga terkejut. "mungkin ya..." jawab sai.
sai teringat kata2 sakura. "jangan lakukan ini sendiri.. saya juga bagian dari tim 7" kata sai pada sakura. "oh ya... terima kasih sai. saya tak berencana untuk ..."jawab sakura.
"sakura tersenyum dan mengatakan kalau akan bekerja bersama orang lain. tapi sekarang saya tahu itu adalah senyuman palsu..."kata sai. "tak mungkin... dia tak mungkin bisa... dia sangat menyukai sasuke..." kata naruto. "karena itulah..saya pikir dia takkan bisa diam saja melihat sasuke terjun ke kegelapan. dia mau menyelamatkan sasuke dari kegelapan karena dia mencintainya... dan saya pikir dia telah siap melakukan apa sja. bahakan harus ... membunuh orang yang dicintainya dan dia pasti tau ini akan membuat kau membencinya. itulah caranya meringankan bebanmu. dia selalu sangat mengandalkanmu ... jadi sekarang melakukan semua sendiri"jelas sai.
"sai... mengapa kau mengatakan ini semua padaku?" tanya naruto. sai teringat kata2 sakura di tenda tsunade. "naruto adalah salah satu yang menyebabkan kepedihan naruto...tapi bukankah kau pikir kau juga?" kata sai pada sakura.
"saya tak bermaksud begitu tapi ini sebagian yang membuatnya memutuskan melakaukan ini. karena itulah saya mengatakannya padamu. saya tak bisa membiarkannya melakukan ini... saya bagian dari tim 7 juga..."jelas sai. "jadi begitu..." klata naruto. "hati naruto gundah setelah mendengar ini... sekarang apa yang akan dilakukannya?"pikir kakashi.
naruto mengingat saat tim 7 masih ada sasuke... saat2 indah bersama sakura dan kakashi sensei. tapi lamunanya buyar karena ada yang datang. kakashi menoleh pada yang datang. gaara mendarat, naruto terkejut. menyusul kankurou dan temari. "ada yang harus kami katakan padamu secepatnya. kami akan menagtakan apa yang terjadi di pertemuan kage." kata temari.
ditempat lain. perjalanan danzo cs terhenti karena ada kunai melesat dan mendarat di depan mereka. "lama tak jumpa danzo.... sejak tragedi uchiha kan...?"kata tobi alian madara dari ketinggian.
kembali ke naruto. "oh begitu ya. .aya tak mengira pertemuan akan jadi area pertarungan... tapi danzo..." tanggapan yamato pada penjelasan tim gaara. "saya juga tak simpati pada masalah danzo... tapi sekarang kita tak punya pilihan.. saya harus kembali ke konoha dan menanyakan pada orang2 apa pendapat mereka" kata kakashi."madara berkata dia akan memulai perang. bukan waktunya bersantai."kata temari. "saya pikir semua oarang akan setuju... kalau kakashi melanjutkan jadi hokage. ini terlalu berbahaya untuk berlama2 dan membiarkan madara dan akatsuki leluasa" kata yamato.
"mhh kurasa kau benar, terima kasih..." kata kakashi. naruto hanya diam. "jadi... mengenai sasuke.. jika dia menyerang petemuan..." kata yamato. "naruto... supaya kau tau saja, sekarang akan terjadi perang untuk melindungi hachibi dan kyuubi dengan kata lain melindungi mu... untuk kepentingan dunia ninja... dan sebagai kazekage saya akan menjagamu dengan nyawaku. jika sasuke sebagai anggota akatsjkui dan berkoalisi dengan akatsuki... saya takkan memberi ampun" kata gaara. naruto masih terdiam.
semua melihat ke naruto. gaara teringat pertarungan dengan sasuke. "sasuke... kau dan aku sama... kita berjalan di kegelapan dunia.. karena itulah kita tak bisa melihat walau hanya seberkas cahaya dan sekarang..."kata gaara. "saya sudah lama menutup mata saya.. tujuan saya hanya kegelapan" jawab sasuke.
"sasuke bahkan tak melihatmu. dia tenggelam dalam kegelapannya" kata gaara. naruto terkejut. "naruto kau bilang padaku akan jadi hokage. saya telah jadi kazekage. jika kau siap dengan jabatan kage, lakukanlah apa yang harus kau lakukan sebagai teman sasuke." lanjut gaara memegang pundak naruto.
kembali ke danzo dan madara. terjadi serangan. terlihat tobi keluar dari kabut ke ketinggian. tak pasti siapa yang dulu menyerang.[apa kunainya meledak atau fu dan torune menyerang duluan.] di kabut terlihat danzo dan torune. di ketinggian tobi memperhatikan. "fu, torune lindungi saya. saya mau melepas segel tangan kananku." perintah danzo. terbuka lagi misteri danzo. lengan kanan danzo sepertinya dinbungkus besi. setelah kemaren mata kanannya adalah sharingan....

Naruto Chapter 472 : Pertarungan Mematikan Di Penjara Bawah Ai r

Killer Bee Kalah dari Kisame? Tapi Samehada melindunginya....!!
Pertarungan mematikan dalam penjara kubah air dimulai. "dia melebur dengan pedangnya...!?" kata sab chan. "ini seperti manusia menjadi setengah ikan... atau mungkin ikan yang menjadi setengah manusia"kata bee. "jangan terlalu lama. saya tak bisa menahan nafas selamanya!dan kata yang tepatnya setengah manusia setengah ikan!" kata sab chan pada bee.
"saya datang." kata kisame sambil bergerak maju kearah bee cs. tampak ponta sudah kehabisan nafas. bee cepat menarik kerah sab chan dan membawanya menjauh."saat ini sab chan dan ponta akan tenggelam, saya harus mengeluarkan mereka dr air dulu" pikir bee. bee kembali berubah menjadi mode gelap dan juga menarik ekor ponta. "saya tak bisa melihat apa-apa! airnya banyak sekali... berapa jauh ya?" pikir bee tak juga menemukan batas kubah air kisame.
"kau takkan bisa melarikan diri, kalian terlalu banyak kerugian" kata kisame mengejar mereka. dari luar kubah air, kubah bergerak mengikuti gerakan meraka. "bee dibelakangmu!" teriak sab chan memperingatkan."tak apa-apa. saya takkan kalah, lihat saja" pikir be
"bukan waktunya rap mu! airnya bergerak mengikutinya!apa kau tak memperhatikan? dan dia lebih cepat di air juga ditambah lagi dia punya insang untuk bernafas di air!jika kau tetap lari kau akan segera mati." kata hachibi pada bee."lalu apa yang harus kulakukan?" tanya bee. "kaulah yg dikejar akatsuki!tinggalkan sabchan dan ponta larilah menuju arah lain, dia akan mengikutimu" jawab hachibi. "saya mengerti, jadi begitu..." kata bee. "benar!jika air bergerak bersamanya dan mengikutimu, itu akan membuat ponta dan sab chan keluar dr kubah air" jelas hachibi.
bee melepaskan ponta dan sab chan. dan menuju arah lain."baiklah.. sekarang ikutilah aku.." kata bee. tapi kisame tak mengejar bee. dia menuju ponta. bee terkejut "apa!?"kata bee. "saya harus menangkapmu hidup2 tapi tak peduli dengan mereka berdua!"kata kisame. "saya takkan membiarkanmu idiot!!" kata bee. bee dan kisame berpacu menuju ponta."kau akan jatuh karena itu" kata kisame berbalik ke arah bee.
Kisame menabrak perut bee, bee terdorong ke belakang. tapi tiba-tiba dari belakang bee keluar tentakel guritanya dan melilit kisame. "saya tak akan membiarkanmu... menyerap cakraku seperti ini bodoh!" kata bee. "tak heran mereka menyebutmu host yg sempurna... saya tak percaya kau bisa berubah dengan ukuran seperti ini" kata kisame. dengan melilit kisame bee membawa kisame menjauh dari ponta dan sabchan. kubah airpun bergerak mengikuti mereka sehingga ponta dan sab chan keluar dari air.
"mereka sudah keluar" kata hachibi pada bee. sab chan terjatuh tepat di atas perut ponta. bee mengeluarkan pedangnya, terlihat dada bee telah tertusuk duri dari tangan bee. tapi sepertinya bee kehabisan nafas. "sulit bernafas..? sepertinya kau kehabisan udara." kata kisame. "ide bagus dengan menyentuh tubuhmu cakramu terhisap habis. saya bisa merasakan kesengangan samehada.. akhirnya ditemukan juga cakra yang lezat." kata kisame menghisap cakra bee.
"saat ini saya harus menggunakn lariat lagi... saya butuh waktu yg tepat saja kan..."kata be pada hachibi. "jangan! kau tak bisa mengalahkannya di air. dan dia juga dilindungi. kita harus dulu kau tau apa yang harus dilakukan" kata hachibi.
"tak
ada seorangpun di akatsuki lebih baik menangkap orang dariku, teknik kubah air ini akan menghisap semua cakramu dan hanya meninggalkan sedikit untukmu, menyenangkan melihat saat itu. tapi tentu saja sesekali saya membuat kesalahan" kata kisame menuju bee lagi. bee mengeluarkan sesuatu dari mulutnya. ternyata itu tinta dan membuat hitam air di sekitar mereka.
"ini tinta... dia coba membutakan aku, dia benar2 gurita." pikir kisame. bee berenang melarikan diri. "tapi... ketika saya bergabung dengan samehada saya bisa merasakan cakra orang lain..."kata kisame dan menyerang bee dari berbagai sisi. membuat bee mengeluarkan darah dari mulutnya.
"sepertinya kau hampir tewas." kata kisame. di luar air sab chan melihat dari jauh. tiba-tiba kubah air meledak dan hancur. sab chan terkejut "saya datang bee"kata sab chan.
setelah kubah air hilang tinggal tinta bercampur darah di pepohonan dan tanah. bee tergeletak di tanah dan kisame berdiri di depannya. samehada mulai memisahkan diri dari kisame."hachibi tak setangguh yg di bayangkan."kata kisame.
"saya tak mau dia berubah lagi saya akan memotong kakinya..."kata kisame. sab chan berlari ke arah kubah air. "dia mengambil hampir semua cakraku, sial bangun bee, kita dalam bahaya!!" kata hachibi pada bee. "ini akan jadi potongan yang bagus"kata kisame mengayunkan samehada memotong kaki bee.
tapi iba-tiba samehada menahan gerakannya sehingga tak mengenai kaki bee. "apa yang terjadi?"kata kisame heran. lalu sirip samehada pun melukai tangan kisame. sehingga kisame melepaskan genggamannya. sirip lain pun menyerang kisame, kisame cepat mundur. terlihat samehada melindungi bee.
"tidak... apa kau tumbuh melekat pada hachibi..? apa kau benar2 suka cakranya samehada?"tanya kisame tak percaya. gagang samehada mendekati tangan bee dan menyalurkan cakranya pada bee. "kau memberikan cakraku pada bee!!!" teriak kisame marah dan maju menendang samehada.samehada terlempar ke semak dan membentur pohon. kisame merangkak menjauh.
"baiklah.. kenapa kita tak bertukatr senjata saja?" kata kisame mengambil pedang bee. "mhhh pedang ini akan membuat potongan yang bagus" kata kisame mengayunkan pedang bee ke kaki bee.
hachibi di ambang kematian!apa tak ada yang bisa dilakukannya?!


Sumber: *)Manga Masashi Kishimoto, copas All Naruto manga lovers, Naruto maniak indonesia, akatsuki gokil community, shakamaru fans.
 

Naruto Chapter 472 : Pertarungan Mematikan Di Penjara Bawah Ai r

Killer Bee Kalah dari Kisame? Tapi Samehada melindunginya....!!
Pertarungan mematikan dalam penjara kubah air dimulai. "dia melebur dengan pedangnya...!?" kata sab chan. "ini seperti manusia menjadi setengah ikan... atau mungkin ikan yang menjadi setengah manusia"kata bee. "jangan terlalu lama. saya tak bisa menahan nafas selamanya!dan kata yang tepatnya setengah manusia setengah ikan!" kata sab chan pada bee.
"saya datang." kata kisame sambil bergerak maju kearah bee cs. tampak ponta sudah kehabisan nafas. bee cepat menarik kerah sab chan dan membawanya menjauh."saat ini sab chan dan ponta akan tenggelam, saya harus mengeluarkan mereka dr air dulu" pikir bee. bee kembali berubah menjadi mode gelap dan juga menarik ekor ponta. "saya tak bisa melihat apa-apa! airnya banyak sekali... berapa jauh ya?" pikir bee tak juga menemukan batas kubah air kisame.
"kau takkan bisa melarikan diri, kalian terlalu banyak kerugian" kata kisame mengejar mereka. dari luar kubah air, kubah bergerak mengikuti gerakan meraka. "bee dibelakangmu!" teriak sab chan memperingatkan."tak apa-apa. saya takkan kalah, lihat saja" pikir be
"bukan waktunya rap mu! airnya bergerak mengikutinya!apa kau tak memperhatikan? dan dia lebih cepat di air juga ditambah lagi dia punya insang untuk bernafas di air!jika kau tetap lari kau akan segera mati." kata hachibi pada bee."lalu apa yang harus kulakukan?" tanya bee. "kaulah yg dikejar akatsuki!tinggalkan sabchan dan ponta larilah menuju arah lain, dia akan mengikutimu" jawab hachibi. "saya mengerti, jadi begitu..." kata bee. "benar!jika air bergerak bersamanya dan mengikutimu, itu akan membuat ponta dan sab chan keluar dr kubah air" jelas hachibi.
bee melepaskan ponta dan sab chan. dan menuju arah lain."baiklah.. sekarang ikutilah aku.." kata bee. tapi kisame tak mengejar bee. dia menuju ponta. bee terkejut "apa!?"kata bee. "saya harus menangkapmu hidup2 tapi tak peduli dengan mereka berdua!"kata kisame. "saya takkan membiarkanmu idiot!!" kata bee. bee dan kisame berpacu menuju ponta."kau akan jatuh karena itu" kata kisame berbalik ke arah bee.
Kisame menabrak perut bee, bee terdorong ke belakang. tapi tiba-tiba dari belakang bee keluar tentakel guritanya dan melilit kisame. "saya tak akan membiarkanmu... menyerap cakraku seperti ini bodoh!" kata bee. "tak heran mereka menyebutmu host yg sempurna... saya tak percaya kau bisa berubah dengan ukuran seperti ini" kata kisame. dengan melilit kisame bee membawa kisame menjauh dari ponta dan sabchan. kubah airpun bergerak mengikuti mereka sehingga ponta dan sab chan keluar dari air.
"mereka sudah keluar" kata hachibi pada bee. sab chan terjatuh tepat di atas perut ponta. bee mengeluarkan pedangnya, terlihat dada bee telah tertusuk duri dari tangan bee. tapi sepertinya bee kehabisan nafas. "sulit bernafas..? sepertinya kau kehabisan udara." kata kisame. "ide bagus dengan menyentuh tubuhmu cakramu terhisap habis. saya bisa merasakan kesengangan samehada.. akhirnya ditemukan juga cakra yang lezat." kata kisame menghisap cakra bee.
"saat ini saya harus menggunakn lariat lagi... saya butuh waktu yg tepat saja kan..."kata be pada hachibi. "jangan! kau tak bisa mengalahkannya di air. dan dia juga dilindungi. kita harus dulu kau tau apa yang harus dilakukan" kata hachibi.
"tak
ada seorangpun di akatsuki lebih baik menangkap orang dariku, teknik kubah air ini akan menghisap semua cakramu dan hanya meninggalkan sedikit untukmu, menyenangkan melihat saat itu. tapi tentu saja sesekali saya membuat kesalahan" kata kisame menuju bee lagi. bee mengeluarkan sesuatu dari mulutnya. ternyata itu tinta dan membuat hitam air di sekitar mereka.
"ini tinta... dia coba membutakan aku, dia benar2 gurita." pikir kisame. bee berenang melarikan diri. "tapi... ketika saya bergabung dengan samehada saya bisa merasakan cakra orang lain..."kata kisame dan menyerang bee dari berbagai sisi. membuat bee mengeluarkan darah dari mulutnya.
"sepertinya kau hampir tewas." kata kisame. di luar air sab chan melihat dari jauh. tiba-tiba kubah air meledak dan hancur. sab chan terkejut "saya datang bee"kata sab chan.
setelah kubah air hilang tinggal tinta bercampur darah di pepohonan dan tanah. bee tergeletak di tanah dan kisame berdiri di depannya. samehada mulai memisahkan diri dari kisame."hachibi tak setangguh yg di bayangkan."kata kisame.
"saya tak mau dia berubah lagi saya akan memotong kakinya..."kata kisame. sab chan berlari ke arah kubah air. "dia mengambil hampir semua cakraku, sial bangun bee, kita dalam bahaya!!" kata hachibi pada bee. "ini akan jadi potongan yang bagus"kata kisame mengayunkan samehada memotong kaki bee.
tapi iba-tiba samehada menahan gerakannya sehingga tak mengenai kaki bee. "apa yang terjadi?"kata kisame heran. lalu sirip samehada pun melukai tangan kisame. sehingga kisame melepaskan genggamannya. sirip lain pun menyerang kisame, kisame cepat mundur. terlihat samehada melindungi bee.
"tidak... apa kau tumbuh melekat pada hachibi..? apa kau benar2 suka cakranya samehada?"tanya kisame tak percaya. gagang samehada mendekati tangan bee dan menyalurkan cakranya pada bee. "kau memberikan cakraku pada bee!!!" teriak kisame marah dan maju menendang samehada.samehada terlempar ke semak dan membentur pohon. kisame merangkak menjauh.
"baiklah.. kenapa kita tak bertukatr senjata saja?" kata kisame mengambil pedang bee. "mhhh pedang ini akan membuat potongan yang bagus" kata kisame mengayunkan pedang bee ke kaki bee.
hachibi di ambang kematian!apa tak ada yang bisa dilakukannya?!


Sumber: *)Manga Masashi Kishimoto, copas All Naruto manga lovers, Naruto maniak indonesia, akatsuki gokil community, shakamaru fans.
 

Naruto Chapter 472 : Pertarungan Mematikan Di Penjara Bawah Ai r

Killer Bee Kalah dari Kisame? Tapi Samehada melindunginya....!!
Pertarungan mematikan dalam penjara kubah air dimulai. "dia melebur dengan pedangnya...!?" kata sab chan. "ini seperti manusia menjadi setengah ikan... atau mungkin ikan yang menjadi setengah manusia"kata bee. "jangan terlalu lama. saya tak bisa menahan nafas selamanya!dan kata yang tepatnya setengah manusia setengah ikan!" kata sab chan pada bee.
"saya datang." kata kisame sambil bergerak maju kearah bee cs. tampak ponta sudah kehabisan nafas. bee cepat menarik kerah sab chan dan membawanya menjauh."saat ini sab chan dan ponta akan tenggelam, saya harus mengeluarkan mereka dr air dulu" pikir bee. bee kembali berubah menjadi mode gelap dan juga menarik ekor ponta. "saya tak bisa melihat apa-apa! airnya banyak sekali... berapa jauh ya?" pikir bee tak juga menemukan batas kubah air kisame.
"kau takkan bisa melarikan diri, kalian terlalu banyak kerugian" kata kisame mengejar mereka. dari luar kubah air, kubah bergerak mengikuti gerakan meraka. "bee dibelakangmu!" teriak sab chan memperingatkan."tak apa-apa. saya takkan kalah, lihat saja" pikir be
"bukan waktunya rap mu! airnya bergerak mengikutinya!apa kau tak memperhatikan? dan dia lebih cepat di air juga ditambah lagi dia punya insang untuk bernafas di air!jika kau tetap lari kau akan segera mati." kata hachibi pada bee."lalu apa yang harus kulakukan?" tanya bee. "kaulah yg dikejar akatsuki!tinggalkan sabchan dan ponta larilah menuju arah lain, dia akan mengikutimu" jawab hachibi. "saya mengerti, jadi begitu..." kata bee. "benar!jika air bergerak bersamanya dan mengikutimu, itu akan membuat ponta dan sab chan keluar dr kubah air" jelas hachibi.
bee melepaskan ponta dan sab chan. dan menuju arah lain."baiklah.. sekarang ikutilah aku.." kata bee. tapi kisame tak mengejar bee. dia menuju ponta. bee terkejut "apa!?"kata bee. "saya harus menangkapmu hidup2 tapi tak peduli dengan mereka berdua!"kata kisame. "saya takkan membiarkanmu idiot!!" kata bee. bee dan kisame berpacu menuju ponta."kau akan jatuh karena itu" kata kisame berbalik ke arah bee.
Kisame menabrak perut bee, bee terdorong ke belakang. tapi tiba-tiba dari belakang bee keluar tentakel guritanya dan melilit kisame. "saya tak akan membiarkanmu... menyerap cakraku seperti ini bodoh!" kata bee. "tak heran mereka menyebutmu host yg sempurna... saya tak percaya kau bisa berubah dengan ukuran seperti ini" kata kisame. dengan melilit kisame bee membawa kisame menjauh dari ponta dan sabchan. kubah airpun bergerak mengikuti mereka sehingga ponta dan sab chan keluar dari air.
"mereka sudah keluar" kata hachibi pada bee. sab chan terjatuh tepat di atas perut ponta. bee mengeluarkan pedangnya, terlihat dada bee telah tertusuk duri dari tangan bee. tapi sepertinya bee kehabisan nafas. "sulit bernafas..? sepertinya kau kehabisan udara." kata kisame. "ide bagus dengan menyentuh tubuhmu cakramu terhisap habis. saya bisa merasakan kesengangan samehada.. akhirnya ditemukan juga cakra yang lezat." kata kisame menghisap cakra bee.
"saat ini saya harus menggunakn lariat lagi... saya butuh waktu yg tepat saja kan..."kata be pada hachibi. "jangan! kau tak bisa mengalahkannya di air. dan dia juga dilindungi. kita harus dulu kau tau apa yang harus dilakukan" kata hachibi.
"tak
ada seorangpun di akatsuki lebih baik menangkap orang dariku, teknik kubah air ini akan menghisap semua cakramu dan hanya meninggalkan sedikit untukmu, menyenangkan melihat saat itu. tapi tentu saja sesekali saya membuat kesalahan" kata kisame menuju bee lagi. bee mengeluarkan sesuatu dari mulutnya. ternyata itu tinta dan membuat hitam air di sekitar mereka.
"ini tinta... dia coba membutakan aku, dia benar2 gurita." pikir kisame. bee berenang melarikan diri. "tapi... ketika saya bergabung dengan samehada saya bisa merasakan cakra orang lain..."kata kisame dan menyerang bee dari berbagai sisi. membuat bee mengeluarkan darah dari mulutnya.
"sepertinya kau hampir tewas." kata kisame. di luar air sab chan melihat dari jauh. tiba-tiba kubah air meledak dan hancur. sab chan terkejut "saya datang bee"kata sab chan.
setelah kubah air hilang tinggal tinta bercampur darah di pepohonan dan tanah. bee tergeletak di tanah dan kisame berdiri di depannya. samehada mulai memisahkan diri dari kisame."hachibi tak setangguh yg di bayangkan."kata kisame.
"saya tak mau dia berubah lagi saya akan memotong kakinya..."kata kisame. sab chan berlari ke arah kubah air. "dia mengambil hampir semua cakraku, sial bangun bee, kita dalam bahaya!!" kata hachibi pada bee. "ini akan jadi potongan yang bagus"kata kisame mengayunkan samehada memotong kaki bee.
tapi iba-tiba samehada menahan gerakannya sehingga tak mengenai kaki bee. "apa yang terjadi?"kata kisame heran. lalu sirip samehada pun melukai tangan kisame. sehingga kisame melepaskan genggamannya. sirip lain pun menyerang kisame, kisame cepat mundur. terlihat samehada melindungi bee.
"tidak... apa kau tumbuh melekat pada hachibi..? apa kau benar2 suka cakranya samehada?"tanya kisame tak percaya. gagang samehada mendekati tangan bee dan menyalurkan cakranya pada bee. "kau memberikan cakraku pada bee!!!" teriak kisame marah dan maju menendang samehada.samehada terlempar ke semak dan membentur pohon. kisame merangkak menjauh.
"baiklah.. kenapa kita tak bertukatr senjata saja?" kata kisame mengambil pedang bee. "mhhh pedang ini akan membuat potongan yang bagus" kata kisame mengayunkan pedang bee ke kaki bee.
hachibi di ambang kematian!apa tak ada yang bisa dilakukannya?!


Sumber: *)Manga Masashi Kishimoto, copas All Naruto manga lovers, Naruto maniak indonesia, akatsuki gokil community, shakamaru fans.