Beruang Kutub / Beruang Es (Polar Bear) Ursus maritimus
Beruang kutub atau beruang es (Polar Bear) adalah salah satu jenis beruang circumpolar (jenis hewan yang hidup didaerah kutub) yang berada di kutub utara (benua Artik). Polar Bear merupakan mamalia laut yang mampu berenang sejauh 60 mil tanpa henti, mereka menggunakan tungkai depannya untuk berenang dan tungkai belakang sebagai kemudi. Kelenjar minyak pada kulitnya dapat meminyaki bulunya dengan baik
sehingga tahan air dan membuat tubuhnya tetap kering selama berenan karena itu sering disebut perenang handal.
Beruang kutub jantan memiliki berat antara 400 - 600 kilogram dan
kadang-kadang dapat mencapai lebih dari 800 kg dengan tinggi mencapai
lebih dari 2,5 meter. Sedangkan Beruang kutub betina hanya separuh dari berat beruang jantan
dengan berat antara 200 - 300 kg dan tinggi sekitar 2 meter. Beruang kutub memiliki indera penciuman yang sangat tajam. Mereka dapat mencium bau bangkai ikan paus atau anjing laut dari jarak 20 mil.
Pada musim panas di Kutub Utara terutama pada bulan Mei - Juni, bulu -
bulu beruang yang tebal mulai rontok untuk menjaga suhu tubuh tetap
stabil.
Kingdom : Animalia
Phyllum : Chordata
Classis : Mammalia
Ordo : Carnivora
Famili : Ursidae
Genus : Ursus
Spesies : Ursus maritimus
1.Habitat
Beruang kutub adalah mamalia laut karena mereka menghabiskan waktu
berbulan-bulan selama satu tahun di laut. Beruang kutub adalah
satu-satunya "mamalia laut" yang hidup dengan kekuatan, kaki dan telapak
yang besar memungkinkan mereka berjalan dan berlari sejauh bermil-mil.
Secara umum, Beruang kutub hidup secara individual. Akan tetapi, Beruang kutub betina akan hidup secara berkelompok untuk
saling melindungi ketika mereka sedang mengandung dan pada saat akan
mencari makanan.
Beruang betina biasanya akan hidup di sepanjang pantai Kutub Utara,
sementara beruang jantan tinggal di atas bongkahan - bongkahan es dan
terapung - apung di laut sekitar 180 mil jauhnya dari pantai.
Beruang Kutub pada dasarnya adalah hewan yang aktif dan sama sekali tidak takut terhadap kehadiran manusia
2. Makanan
Makanan utama Beruang kutub adalah ikan dan anjing laut. Mereka adalah
hewan yang sabar ketika berburu, menunggu mangsa(anjing laut) yang
sedang menyelam selama berjam - jam hingga sang target melompat ke
daratan dan kemudian langsung diterkam beruang. Kekuatan melumpuhkan
mangsanya berada pada cakar beruang yang tajam dan pukulan yang kuat
dari kaki depannya.
Beruang kutub memangsa semua tubuh anjing laut. Pada akhir musim panas
atau awal musim gugur, beruang kutub menyusuri sepanjang pantai untuk
mencari bangkai paus atau walrus yang terdampar.
Seekor Beruang kutub dewasa membutuhkan asumsi lemak sebesar 2kg per
hari untuk dapat bertahan hidup disuhu yang dingin. Seekor anjing laut
seberat 55kg dapat memenuhi cadangan makanan bagi Beruang kutub untuk
bertahan hidup selama 8 hari.
3. Reproduksi
Musim perkawinan untuk Beruang kutub terjadi pada musim panas di Kutub Utara, yaitu antara bulan Maret - Juni. Kemudian bayi - bayi Beruang kutub akan lahir pada bulan Desember - Januari, biasanya mereka akan melahirkan 2 - 3 bayi.
Selama masa kehamilan, induk beruang akan menggali sarang di antara
tumpukan salju dan bahkan tidur sepanjang musim dingin di dalam sarang
hingga bayi - bayi beruang lahir. Meskipun begitu, induk beruang sama sekali tidak merasa dehidrasi ataupun kekurangan makanan untuk menyusui bayi - bayi beruang yang telah lahir. Bayi - bayi tersebut akan hidup di dalam sarangnya selama kurang lebih 28 bulan. Bayi Beruang kutub yang baru lahir hanya sebesar tikus. Tidak memiliki bulu, buta, dan lemah sama sekali.
Seekor Beruang kutub betina terbukti merupakan induk mamalia yang
paling besar pengabdiannya dalam hal menjaga anak - anak mereka
4. MEKANISME ADAPTASI BERUANG KUTUB
Beruang kutub mempunyai rambut putih dan lembut. Rambut beruang kutub
bening, alias tidak berwarna. Unpigmented, colorless. Warna putih yang
terlihat oleh mata kita hanyalah pantulan dari lingkungannya (salju)
yang putih.
Beruang kutub memiliki rambut yang bening berguna untuk kamuflase,
dengan tidak berwarnanya rambut beruang kutub, penyerapan radiasi
matahari yang sangat kecil di daerah kutub menjadi sangat efisien.
Dengan rambut yang tidak berwarna, rambut beruang kutub menjadi bersifat
fiber optic, yang artinya radiasi matahari akan langsung diteruskan ke
kulit sehingga sangat mudah diserap kulit. Alih-alih memakai pakaian
transparan, maka kulit akan sama dengan tidak memakai penutup.
Dan ternyata, kulit beruang kutub juga telah dirancang secara sempurna.
Dibawah kulit tersimpan lapisan lemak coklat dengan ketebalan ±10 cm.
Lemak yang berwarna gelap ini akan menangkap radiasi lebih banyak
daripada lemak yang umumnya berwarna putih atau kuning, dan kemudian
radiasi tersebut disimpan hingga akan diubah menjadi energi (panas) oleh
metabolisme tubuh beruang kutub.
Seperti prinsip benda hitam, benda yang berwarna gelap akan menyerap
radiasi lebih besar dari benda yang berwarna terang. Secara fisika,
warna putih atau warna terang merupakan campuran dari semua warna
(mejikuhibiniu). Sehingga ketika dipancarkan sinar ke benda terang, maka
sinar tersebut akan diteruskan atau dipantulkan. Hal ini dikarenakan
pada warna putih, terdapat semua panjang gelombang yang cocok (panjang
gelombang warna mejikuhibiniu) dari sinar yang dipancarkan. Maka semua
panjang gelombang tersebut akan diteruskan atau dipantulkan. Sedangkan
pada benda hitam, sinar yang dipancarkan akan diserap secara sempurna
karena tidak satupun panjang gelombang yang dialirkan cocok dengan warna
hitam karena sesungguhnya warna hitam tidak memiliki panjang gelombang
karena tidak termasuk komposisi warna.
Maka kombinasi warna rambut yang bening dan warna lemak yang coklat
sangat menguntungkan beruang kutub. Rambut yang bening akan meneruskan
radiasi yang dipancarkan oleh matahari ke kulit, dan lemak coklat yang
berada persis dibawah kulit akan menyerap sempurna radiasi yang
diteruskan.
Struktur rambut beruang kutub juga telah dirancang secara sempurna oleh
Arsitek alam ini. Jika diteliti lebih jauh, ternyata rambut beruang
kutub tersusun atas dua struktur. Rambut bagian distal ternyata kasar,
kaku, dan oily. Sedangkan rambut bagian proximal lebih lembut, rapat
(tumbuh padat), dan bercabang. Dapat dideskripsikan seperti bulu pada
aves, dimana bulu bagian proximal lebih kasar, kaku, dan teratur,
sedangkan bulu bagian distal lebih bercabang, dan lentur, lembut.
Struktur ini menguntungkan beruang kutub. Bagian distal rambut yang
kaku, kasar, dan oily melindungi beruang kutub dari pensaljuan dan
membantu pengeringan rambut dengan segera setelah berenang. Sedangkan
bagian proximal yang bercabang, lentur, dan rapat membantu beruang dari
kemungkinan pertukaran kalor dengan lingkungan yang ekstrim (-200C pada
musim dingin).
Pada musim dingin, beruang akan meminimalisasi pengeluaran energi dengan
cara yang umum disebut hibernasi. Selain itu, beruang kutub juga akan
menghangatkan tubuhnya dengan ‘tidur’ dengan persediaan makanan yang
telah disiapkan di dekat ‘tempat tidurnya’ saat pra musim dingin. Hal
ini sangat diperlukan karena walaupun selama musim dingin beruang
meminimalisasi kehilangan energi, namun suplai energi juga harus tetap
ada. Energi tubuh saat musim dingin benar-benar dialokasikan hanya untuk
menghangatkan tubuh dan mempertahankan fungsi faal tubuh. Selain itu,
struktur kulit yang kemudian dilapisi lemak coklat juga sangat
memproteksi beruang kutub dari kemungkinan kehilangan kalor karena
selain bersifat isolator, lemak coklat juga bersifat insulator.
Sedangkan pada musim panas, beruang akan mendinginkan tubuhnya dengan
berenang di air yang suhunya sangat dingin (-4oC). Namun, disini
terdapat mekanisme proteksi yang ketat yang telah diatur oleh Sang
Pemilik Kehidupan. Seperti dijelaskan sebelumnya, rambut bagian distal
yang tumbuh rapat dan bercabang halus dapat menghindarkan kontak
langsung antara kulit dengan air. Akibatnya, suhu air yang sangat dingin
tidak langsung mengenai kulit. Selain itu, dengan struktur rambut yang
sedemikian rupa, air tidak mudah membasahi rambut bagian distal sehingga
pada rambut bagian distal air tertahan dan tidak sedikit udara yang
terjebak diantaranya. Akibatnya, beruang dapat mengambang seperti
menggunakan pelampung alami. Namun, apakah udara yang terjebak
disela-sela rambut tersebut mampu menahan berat beruang yang dapat
mencapai 1 ton? Jawabannya tidak. Untuk menahan berat tubuh ketika
berenang, lemak coklat lagi-lagi membantu beruang kutub. Lemak ini
membantu beruang kutub mengambang di air karena ketebalannya dibawah
kulit mencapai 10 cm. Sehingga seperti prinsip minyak dan air, karena
lemak mempunyai berat jenis lebih kecil dari air, maka lemak akan
menerapungkan beruang kutub.
Selain sebagai hewan darat yang kuat, beruang kutub juga merupakan hewan
air yang tangguh. Ia mempunyai sistem pernafasan yang luar biasa dan
merupakan penyelam yang mahir. Beruang kutub mampu menyelam hingga
kedalaman 50 meter. Salahsatu mekanismenya adalah dengan lemak tebalnya
dan rambut lebatnya. Beruang kutub tidak selamanya terlihat berwarna
putih, kadang ia akan terlihat kekuningan bahkan hijau. Beruang kutub
hijau pernah ditemukan di suatu kebun binatang yang ternyata setelah
diteliti, rambut beruang kutub tersebut ditumbuhi alga hijau.
5. Fakta
Menurut pernyataan dari Lembaga Survei Geologi Amerika Serikat
(USGS), dua per tiga populasi beruang Kutub akan punah pada pertengahan
abad 21. Dalam beberapa dekade Kutub Utara (Artik) akan kehilangan
lapisan es yang sangat besar. Para ahli bahkan memperkirakan bahwa 40 persen habitat beruang Kutub akan musnah pada tahun 2050.
Oleh karena itu, pada akhir tahun 1990-an, komunitas pengembangan kawasan masyarakat di Chocrane, Kanada mendirikan The Polar Bear Conservation and Education Habitat and Heritage Village. Pusat rehabilitasi non-profit
ini dibuat khusus untuk melindungi Beruang kutub. Dibuka selama 365
hari tanpa libur kepada semua masyarakat yang peduli dengan populasi
Beruang kutub yang terancam punah, untuk mendapatkan pengetahuan,
pembelajaran, serta pengalaman langsung merawat Beruang kutub.
sumber:
https://id.wikipedia.org/wiki/Beruang_kutub
http://atiekmoed.blogspot.co.id/2011/01/morfologi-beruang-kutub-polar-bear.html?showComment=1448698683129#c78348973069518733